BANGSA DALAM TEGANGAN ANTARA MODAL DAN KOMUNITAS

Kinerja Masyarakat Sipil Pascakolonial India Menurut Partha Chatterjee

Authors

  • F.X Haryanto Cahyadi

DOI:

https://doi.org/10.61792/lim.v6i1%20Oktober.86

Keywords:

cinta, kontrak, modernitas, keluarga, subaltern

Abstract

Kiranya tidak ada ledakan istilah paling mempesona dalam skala global pada ranah konsepsi maupun praktek sosial-kemasyarakatan dalam dekade 80-an hingga 90an abad XX, dan mungkin saja hingga dewasa ini, selain istilah masyarakat sipil (civil society). Pada dekade itu, istilah masyarakat sipil hampir-hampir memperoleh puja-puji setinggi langit dan dipercaya sebagai mantra baru yang menyihir siapa saja yang mau memperjuangkan sistem sosial ideal yang terbebas dari sistem politik otoriter. Dalam konteks tertentu masyarakat sipil boleh jadi meraih sukses untuk mengakhiri ‘otorianisme negara’. Namun kinerja masyarakat sipil dalam menghadapi ‘otoritarianisme pasar’ tampaknya masih perlu diuji. Tulisan ini bermaksud memperkenalkan kajian Partha Chatterjee perihal kinerja masyarakat sipil pascakolonial India. Dalam konteks pascakolonial India, Chatterjee berargumentasi betapa masyarakat sipil justru berperan sebagai imperialisme baru dan menggenapi imperialisme lama yang telah bekerja laten tetapi begitu efektif dalam membentuk kesadaran sosial masyarakat. Daya tarik kajian Chatterjee tidak terletak pada solusi akhir tetapi pada kualitas analisisnya yang jernih dan kritis. Kompleksitas, ambiguitas, dan tumpangtindih masalah ia pemaparan dengan lugas untuk membuktikan betapa masyarakat sipil dalam kinerjanya merepresentasikan proyek modernitas Barat dalam konteks kepentingan kaum pemodal global. Dalam situasi ini, tugas historis yang tak terelakkan bagi intelektual sejati tidak lain adalah melancarkan perlawanan kritis untuk menyelamatkan eksistensi komunitas agar mereka tidak dilindas kepentingan kaum pemodal global, yang umumnya bekerja efektif melalui modus strukturasi pasar dan komprador lokalnya.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2020-02-18

Issue

Section

Articles